Senin, 27 April 2015

Penggunaan Modal Auxiliary



PENGGUNAAN MODAL AUXILIARY

1. Dalam sebuah kalimat tidak boleh ada dua auxiliary
2.Verb sesudah modal auxiliary selalu dalam bentuk asal

1.
CAN dipakai untuk menyatakan:
    1.   Kesanggupan atau kemahiran seseorang
          Contoh :
          a.  she can sing beautifully
          b.  I can speak english
     2.  Minta izin
          Contoh :
          a. Can I borrow your book ?
          b. Can I come too your house?
     3.  Kemungkinan
          Contoh :
          1. She can be at home at noon.
          2. He can be ill.
2. COULD adalah bentuk past tense dari CAN dan bentuknya sama untuk semua subyek.. Namun dalam   penggunaannya tidak selamanya berarti past time ( masa lalu ).
   
COULD dipakai untuk menyatakan :
    1. Bentuk lampau dari can,
       Contoh :
       a. Marry could sing when she was young
       b. she could not come here yesterday becouse she was ill.
     2.Permintaan dengan sopan.
       Contoh:
       a. Could you help me now?
       b. Could you take that book for me?
     3. Kemungkinan
        Contoh:
        a. She could be at home now, but she usually plays volleyball.

3. SHALL digunakan untuk menyatakan :
    1. Berarti "akan" dalam bentuk future tense
        Contoh :
        a. I shall go to London tomorrow
        b. We shall buy a motorcycle next week.
Catatan:
Dalam British English, untuk subyek "I" dan "We" dipakai "shall", dan untuk selainnya yaitu You, She, dan They digunakan "will".
    2. Menawarkan bantuan
       Contoh:
       1. Shall I open the window?
       2. Shall I make coffee for you?
    3. Janji ( perjanjian)
       Contoh:
       1. You shall have a motorceycle.
           ( Saya janjikan anda akan dapat mempunyai sepeda motor).
       2. I shall meet her tomorrow.
4. SHOULD digunakan untuk menyatakan:
    1. Bentuk lampau dari shall.
        Contoh:
        a. If he comes to my house, I should be here.
        b. I should visit your house before you come to my house.
    2. Anjuran sebaiknya.
        Contoh:
        1. You are ill. You should go to doctor soon.
        2. She is tired. She should rest.
    3. Keharusan atau yang seharusnya dilakukan.
        Dalam hal ini SHOULD = Ough to
       Contoh:
        1. You should ( or ough to ) do your homework everyday.
        2. He should ( or ough to ) study hard
        3. She should ( or ough to ) be here soon.
    4. Dalam bentuk lampaunya (masa lampau), berarti amenunjukan suatu kegiatan yang seharusnyadikerjakan tetapi kenyataannya tidak di kerjakan.
Contoh:
        1. You should ( or ought to ) have studied hard before taking the exam.
            Anda seharusnya belajar dengan keras sebelum mengikuti ujian.
            (Dalam kenyataannya anda tidak belajar dengan keras, tetapi tetap mengikuti ujian).
        2. Jhon should ( or ought to ) have gone to the dentist yesterday.
            (Dalam kenyataannya Jhon tidak pergi ke dokter gigi kemarin - He didn't go).

     5.
WILL digunakan untuk menyatakan:
        1. Berarti "akan" dalam bentuk future simple tense, dan sama dengan to be going to.
           Contoh:
           1. I will go to Jakarta next week.
              ( I am going to Jakarta next week ).
           2.She will come here soon.
           Catatan:
           Dalam American English, will dipakai untuk semua subyek: I will, She will, You will, We will, dan
           sebagainya.
        2. Permintaan dengan sopan atau menawarkan.
            Contoh:
           1.Will you carry that bag for me?
           2. Will you go with me?
              ( Maukah anda pergi bersama saya?).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar